![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmzBnRdVi4LEPc6EF6Jgat6fYSb_z5aWLgbGH2qbKJJt2YuIcpJ4GdKa3drzdvWaiqS6jV3UPfWKflZ4c08FvLvJOGlds2ozyAMd-9Qaxo6IRfCvwhtkBPluoN0puQzn_19RN4P-1Sodw/s1600/nanoe+biroe.jpg)
Sosok Nanoe Biroe merupakan sosok yang ramah, rendah hati, sederhana dan apa adanya. Tutur katanya jauh dari seorang artis beken. Sosok pribadi yang sangat "Hospitality" bagi dunia pariwisata. Lirik lagunya jujur, apa adanya. Dalam setiap albumnya ada sisi romantisme, satir dan kritik sosial juga. Tarikan vokalnya yang serak-basah namun tidak pecah pada nada-nada tinggi, merupakan karakter vokal 'rock' sejati.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkBe7hIBV1aXuLPYoGnLjcUGxjj7BgYIaFLLjpocviqbUxPtT9z5FBPtak16VmrBXALAflAe33VhAdEp0HXtYn1Owdru4PnVwadL0tAnyQpr2w3SPGPNoy6Sc9RNjQYZqyG-wZ0u-_cQg/s320/Denpasar+Barat-20130412-01359.jpg)
Musik Made Nanoe Biroe memberi warna tersendiri bagi perjalanan lagu-lagu Bali. Seperti kita ketahui bahwa musik Bali dari dulu sampai saat ini selalu bernuansa melo monoton dengan latar lagu mandarin dengan penyanyi prianya yang kebanyakan "cowok-salon" (contoh: tut asmara, jaya pangus, ari kencana) dengan suara mendayu-dayu bagai seruling-enak sih- tapi boring- soalnya dari jaman Ketut Bimbo, Widi Widiana-Trio Januadi- sampai Raka Zidane-model lagunya begitu saja-keren sih-cuma sekali lagi boring!
Generasi Nanoe Biroe, LOLOT, SID, Triple X, 4WD, merupakan bentuk inovasi musik Bali yang selalu adaptif dengan perkembangan zaman. Keras namun nikmat didengar, cadas namun menyentuh di hati, susah bosennya.
Lalu, Apa kaitannya Nanoe Biroe dengan Pariwisata?
Yaaa, Pariwisata butuh musik, disinilah peran musisi dalam memberikan kritik dan motivasi terhadap pengembangan pariwisata di Bali yang saat ini sudah mencapai titik jenuh- agar mampu melakukan sebuah lompatan ke dalam fase 'rejuvenation'. Mari kita lihat pengembangan pariwisata Bali yang sudah tidak merata dan bertumpu pada kawasan selatan Pulau Bali. Kemacetan, sampah, menurunnya kualitas lingkungan hidup adalah sebagian fenomena dari dampak negatif pengembangan pariwisata yang bertumpu di Bali Selatan ini.
Ini sebenarnya dapat menjadi ide lagu, agar pemerintah memikirkan kebijakan-kebijakan baru yang mengarah pada pemerataan pengembangan kepariwisataan, mendorong masyarakat untuk mencintai lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijhK8D9eTWBm_zl49tm3BmutUy2NkGZoaf0FU-xpgvqpa2M7mQoxbnxhygN_pcCJg3BcaVbRgJ31GC1FrKiqT44W_AnjB3gHs0vcneBe9SKVgiXt6K1So0XNyK8LzdNL6P58EMyUNVnew/s1600/nanoe+biroe2.jpg)
Jadi, barangkali suatu saat nanti Nanoe Biroe akan menulis kritik sosial dengan tema yang sudah ditulis di atas.Semoga saja, dan mudah-mudahan nanti lagunya bakal meledak seperti album-album sebelumnya yang selalu heboh.
Berikut ini adalah sebuah lagu favorit yang cukup menyentuh, khususnya bagi para jomblo, yang kurang sukses mencari pasangan hidup, tetaplah semangat-karena setiap manusia pasti ada jodohnya, dan Tuhan pasti mempertemukan jika selalu berusaha dan pantang menyerah.....
Berikut ini adalah sebuah lagu favorit yang cukup menyentuh, khususnya bagi para jomblo, yang kurang sukses mencari pasangan hidup, tetaplah semangat-karena setiap manusia pasti ada jodohnya, dan Tuhan pasti mempertemukan jika selalu berusaha dan pantang menyerah.....
PANAK MANUSA
Cord Awal :
C G Am C
F C F C G
C G Am G
Engap tangkah beli, ningehin munyin memen adine
F Em F G
Hey Gus, apa ka alih mai, dini tusing nerima Baduda
C G Am G
Sesek, angkian Beli, Ningalin sebeng Bapan Adine
F Em F G
Hey Gus, tyang ngalih mantu, nanging tusing ane care Gus!
Am Em F C-Em
Luwung keneh Bli kemu, nyalamin Om Swatiastu
Am Em F G
Nanging Mantram sing ma arti, ragan Bli tusing ma aji
C G Am Em F F7
Bli masih manusa, bisa ngeling, bisa nyakit ati
C G Am Em F F7 C
Bli masih manusa, panak manusa, Bli masih ngelah ajin raga
C G Am G
Mirib, Bapan adi uli pidan salah pergaulan
F C F G
Minab, Memen adine, fans berat-ne Datuk Maringgih
C G F G
Jaman, suba maju, presiden R.I. mapilih langsung
F Em F G
Reformasi, suba majalan, rakyat cenik milu maitung
Am Em F C
Yening adi mula tresna, mai jak beli kawin lari
Am Em F G
Malaib atas nama cinta, atas asas kebebasan
Em F G
Mula saja, Bli Jeleme Lacur
Em F G
Nanging ento, tusing dadi tolak ukur
Nanging ento, tusing dadi tolak ukur
Em F C
Nak mula saja penampilan bline lusuh
Em F G
Nanging ne penting, bli sing demen ngae rusuh
0 Response to "Nanoe Biroe dan Pariwisata"
Posting Komentar