Hotel adalah usaha akomodasi yang dikelola secara komersial, menyediakan fasilias makan, minum dan fasilitas penunjang lainnya, dibuka untuk umum dengan menggunakan sebagian ata
u seluruh bangunannya. Dari definisi tersebut menunjukkan bahwa dalam sebuah hotel harus tersedia : (i) sarana akomodasi berupa kamar tamu, (ii) pelayanan makan dan minum berupa restoran dan bar, dan (iii) pelayanan fasilitas penunjang lainnya berupa pusat kebugaran, drugstore, penukaran uang, kolam renang, faasilitas penyelenggaraan MICE dan lain sebagainya.
Dalam satu hari, hampir sebagian besar waktu dihabiskan wisatawan untuk tinggal di hotel, khususnya wisatawan segmen MICE. Wisatawan dalam segmen lainnya seperti minat khusus, budaya, sedikitnya menghabiskan waktu selama 8-12 jam di hotel. Kondisi ini menuntut manajemen hotel untuk menyediakan pelayanan yang paripurna, sehingga membawa kesan dan kenangan indah.
Pariwisata sendiri memiliki arti perjalanan orang-orang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan tujuan bersenang-senang, tidak untuk menetap, bekerja dan bersifat sementara, dimana fenomena ini membutuhkan banyak ketersediaan sarana dan prasarana yang melibatkan unsur pemerintah, pengusaha dan masyarakat.
Kegiatan berwisata menitik beratkan pada kesenangan. Oleh karena itu Hotel harus mampu mewujudkan sebuah pelayanan yang menyenangkan, sehingga mampu meningkatkan citra layanan keseluruhan dari sebuah daerah tujuan wisata.
0 Response to "Hotel itu Pariwisata, Pariwisata juga Hotel"
Posting Komentar